Satu detik yang telah berlalu adalah masa lalu.
Begitu pula tahun, satu tahun yang telah berlalu adalah sejarah besar bagi masing-masing seseorang. Masing-masing punya perjalanan sendiri di setiap tahunnya. Perjalanan adalah sebuah proses. Dan proses tersebut tentunya mempunyai esensi dan estetika tersendiri.
Tentu banyak hal yang telah dilewati dan dihadapi oleh kalian, tak hanya kebahagiaan dan permasalahan pribadi, permasalahan lingkungan sekitar dan negarapun juga bisa jadi suatu bentuk bukti perjalanan kita sendiri.
Negara ini telah mengalami lika liku yang cukup banyak di tahun 2014 mulai dari banjir di awal tahun, meletusnya gunung yang tak pernah terduga awalnya, konflik antar partai, persaingan wakil rakyat dan capres di dunia politik, konflik di dunia olahraga Indonesia, kontroversi kenaikan harga bbm dan kini mulai turun lagi, kontroversi kurikulum pendidikan, banjir lagi, longsor besar dimana-mana, hingga yang masih hangat adalah hilangnya pesawat. Hal hal baru di setiap harinya tak pernah habis muncul bergantian melengkapi kronologi peristiwa di tahun ini.
Menurut saya, di tahun ini adalah tahun perkembangan pesat teknologi maupun pendukung komunikasi, kini mulai banyak social media yang antre agar dipakai oleh kalangan muda, gak cuma itu, hal-hal baru kini mulai pesat mereka tiru, bahkan menurut saya , mereka kehilangan jati diri mereka sesungguhnya karena mereka mudah sekali terpengaruh dan alhasil mereka jadi pribadi yang sama, dan tak punya ciri khas masing-masing hahaha..
Namun tak semua dari mereka begitu, di Indonesia ini masih ada orang-orang baik, bahkan banyak, mereka masih peduli, masih mau kritis dan bertindak bagi negara ini, masih ada remaja dan pemuda yang berada di jalur yang lurus
Kali ini saya akan membahas tentang kontroversi perayaan malam tahun baru masehi, berhubung saya beragama Islam, saya tidak begitu terlalu memuja tahun baru hehehe...
Sudah sejak dulu saya tak berminat buat ngrayain tahu baru masehi ini, alasannya simple sih "ramai dan bising" hahaha saya lebih memilih menonton televisi ketimbang harus ngrayain di luar, tapi kalo diajak muncak tetep milih muncak kok hahaha
Saya masih heran pada mereka yang antusias banget buat ngrayain di luar sampai larut malem bahkan dini hari, membawa sejumlah minuman, boncengan gak jaga keselamatan, motor digaya digleyer bikin bising, buang sampah sembarangan, dan gak mikir kebersihan, gak berevaluasi diri dan renungan dan yang penting bisa cekikikan? wahhhhh hahaha
Tapi menurut saya juga orang-orang tersebut harus tetep ada karena buat research tulisan saya hahaha selain itu sesuatu yang kurang berkenan tersebut juga memang ada di negaa kita untuk dievaluasi oleh pihak-pihak tertentu agar lebih baik kedepannya
Dan buat kalian yang sering begitu, boleh kok ngrayain sah-sah aja, yang penting gak bikin orang lain terganggu oleh pemandangan dan sikap kalian, tetep jaga kebersihan waktu perayaan di luar kasihan itu petugas kebersihannya, hehe,bebas seneng-seneng kok asal gak berlebihan dan masih rasional, namun khusus untuk akhir tahun ini, kita sebagai saudara setanah air, mari kita doa sama-sama karna saudara kita masih ada yang berduka, evakuasi pesawat yang hilang belum selesai, tanah longsor yang baru selesai terjadi juga masih dalam proses perbaikan, tanggul lumpur jebol lagi yang masih belum diatasi, semoga permasalahan tersebut semuanya bisa cepat terselesaikan
dan meskipun hanya dalam bentuk blog semoga kalian yang membaca benar-benar membaca dan mendoakan dengan kekhusyukkan
Berdoa dimulai
Semoga dengan Al Fatihah ini hidup kita semakin baik lagi, negara kita semakin baik ke depannya, hargailah setiap proses yang kalian lalui, semua bermanfaat ketika kalian telah melewati semuanya. Yuuk singkirkan sebentar berhala modern (gadget/smartphone) kalian , luangkan waktu sebentar buat merenung
Siapa kita? Siapa orang sekitar kita? Apakah kita sudah tepat di jalur dan tempat ini? Apa saja yang sudah kita lakukan? Dan apa yang harus kita lakukan?
Saya gak seperfect tulisan ini, tapi saya masih terus belajar sama seperti kalian. Mari kita sama-sama berevolusi
Be More Success!
See You!
No comments:
Post a Comment